kami menjual lintah rawa, lintah kerbau partai besar untuk : terapi, medis, minyak lintah, Indukan Lintah, kosmetika dll
* Dapat lebih mengembangkan usaha
* Kontinuitas layanan terjaga
* Layanan terapi/medis lebih fokus dan efisien
* Suplai lintah sepanjang tahun (365 hari/tahun)
* Harga bersaing dengan yang lain
* Pemesanan minimal 100 ekor
* Pembelian Di atas 1000 ekor mendapat diskon khusus
* Garansi (Kami ganti bila ada yang mati dipengiriman berikutnya)
* Siap kirim keseluruh Indonesia
Kami sanggup mensuplai dalam jumlah 1000 ekor/hari atau 10.000 ekor/minggu.
Jenis Lintah Hirudomanilensis
Ukuran lintah yang kami tawarkan adalah sbb:
1. Lintah Kecil (ukuran sebatang korek)
2. Lintah Sedang (ukuran 3 x batang korek)
3. Lintah Besar (ukuran sebatang rokok)
Harga di luar ongkos kirim Lokasi kami di Kebon Bawang , Tanjung Priok,Jakarta utara 0 85741318433, &085215168361, Email: sybiliatriana2@gmail.com
Penelitian dari Rumah Sakit Green Lane: Dapatkah Zat Aktif Dalam Air Liur Lintah Mencegah Serangan Jantung?
February 6th, 2011
Penelitian dari Rumah Sakit Green Lane: Dapatkah Zat Aktif Dalam Air Liur Lintah Mencegah Serangan Jantung?
Ketika sirkulasi darah dalam tubuh dari jantung terhambat, kemungkinan timbulnya serangan jantung akan meningkat. Apabila hal ini tidak ditangani secara tepat dan cepat maka jantung akan kekurangan oksigen yang menyebabkan otot jantung berhenti berkerja. Oleh karena itu Pasien pengidap coronary thrombosis (penyumbatan arteri akibat penggumpalan darah) secara rutin diberikan obat pengencer darah seperti aspirin atau heparin untuk mencegah serangan jantung lebih lanjut. Tapi resiko tetap masih besar karena sayangnya penanganan dengan metode tersebut tidak 100% efektif.
Peneliti dari Rumah Sakit Green Lane, Acukland, Selandia Baru mengadakan penelitian tentang masalah ini.
Mereka telah meneliti keefektifan penggunaan obat baru yaitu Bivaldurin untuk penanganan penyakit coronary thrombosis melalui serangkain percobaan. Menariknya, Bivalrudin adalah bentuk lain dari Enzym Hirudin yang terkandung dalam aiur liur lintah. Bivalrudin mengandung effect anti-coagulant yang permanen dan mengurangi kemungkinan serangan jantung sampai dengan 33,%. Pengobatan dengan enzym yang terkandung dalam lintah ini diketahui 30% lebih efektif daripada penggunaan Heparin.
Penelitian tersebut berdasarkan percobaan atas sejumlah 17.000 pasien pasien pengidap coronary thrombosis, yang dikelompokan menjadi 2 (dua) kelompok. Satu kelompok pertama diberikan Heparin, sedangkan kelompok lain diberikan Bivaldurin.
Harvey White, Imuwan dan Peneliti dari Rumah Sakit Green Lane menjelaskan, bahwa dari seribu pasien yang diberikan Bivaldurin dalam 30 hari setelah terkena serangan jantung, terdapat lebih sedikit kasus pasien mengalami serangan jantung lanjutan dari pada pasien yang diberikan Heparin.
(Sumber: http://www.oval-film.com/ekelhaftgesund/engl/blutegel/studien.htm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar